Macam - macam rujak – rujak yang ada di Madura mulai dari ujung Bangkalan
Sampai Sumenep. Yang pertama rujak
Bangkalan, rujak ini hanya menggunakan sedikit tambahan bumbu yaitu
bawang putih dan ada tambahan tempe sebagai pelengkap isi, rujak
pamekasan hampir mirip dengan rujak sampang hanya biasanya ada tambahan
bubur beras sebagai pengganti lontong, rumput laut yang di godok untuk
tambahan sayur dan kerupuk khas Pamekasan Yaitu Krupuk Tanggog, untuk
rujak Sumenep Sendiri Ini agak berbeda dari rujak kebanyakan di Madura kacang yang digunakan untuk bumbu adalah kacang goreng yang
telah dibersihkan kulitnya jadi hasil ulekan bumbunya berwarna putih
kecoklatan dan kemudian akan disiramkan ke atas lontong dan bahan –
bahan yang lain….
Rujak sudah mengalami tingkat evolusi dan modifikasi dari tahun ke
tahun jadinya setiap daerah memiliki ciri khas dan rasa yang berbeda –
beda pula, ada sekitar 5 (Lima Jenis) Jenis rujak yaitu :
RUJAK CINGUR
- Rujak cingur ini sama dengan rujak cingur pada umumnya
hanya saja rujak ini memiliki rasa dan bumbu yang agak sedikit kasar
tapi soal rasa bisa tidak kalah dengan penganan rujak di seluruh
indonesia, yang menambah nikmat rasanya adalah cingur – cingur olahan
khusus yang empuk dan kerupuk singkong khas madura yang gurih, disajikan
dengan rasa yang pedas dan minuman dingin mantaaaf….. soal harga
andapun tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam cukup dengan lima ribu
rupiah untuk rasa yang eksotik dan tentunya jadi pengalaman baru bagi
lidah anda
RUJAK COLEK
- Ini bukan penganan genit yang pernah anda dengar, namanya rujak
colek atau dalam bahasa Madura adalah” Dhulit ” kenapa masyarakat disini menyebutnya demikian karena
biasanya bagi sebagian para penjual setelah bumbu selesai di buat
biasanya mencoleknya dengan irisan mentimun untuk mengetes rasa yang
diinginkan oleh pembeli, sebagian orang juga mengatakan dikarenakan cara
makan rujak ini dahulu dengan mencolek bumbunya menggunakan irisan
buah. Rujak ini berbeda dengan rujak pada umumnya, rujak ini tidak
menggunakan bumbu lengkap seperti halnya rujak cingur, hanya menggunakan
petis, bumbu penyedap dan ada tambahan tomat isinya pun tanpa lontong
hanya buah – buahan, sayur, cingur dan kerupuk singkong. Rasanya lebih
Sangar dari rujak cingur apalagi bagi kalian penyuka makanan pedas.
RUJAK COREG
- Rujak ini bisa dikatakan rujak unik dan mungkin hanya ada di Kota
Sampang, namanya rujak Coreg atau dalam bahasa indonesia mengorek /
mengeluarkan isinya. Dinamakan rujak coreg karena Bahannya hanya
menggunakan mentimun yang di keluarkan isinya dengan cara menggunakan
potongan bambu yang telah dihaluskan, bumbunya hanya menggunakan petis,
garam dan cabe kemudian mengisinya kembali bumbu yang telah jadi kedalam
mentimun, bisa kebayang bagaimana cara anda memakannya…..penasaran ???
jika anda sedang berkunjung ke Kota Sampang silahkan mencobanya.
RUJAK GUNUNG / RUJAK DESA
- Dinamakan rujak Gunung / rujak Desa karena kebanyakan para
penjualnya berasal dari desa dan perbukitan di sekitar kota Sampang,
rujak ini lebih simpel lagi dari rujak cingur hanya berisi sayuran dari
buah pepaya muda yang di godok dan lontong untuk bumbunya sendiripun
tidak terlalu lengkap seperti rujak cingur dan biasanya kebanyakan
dihidangkan dengan nasi jagung..
RUJAK CAMPUR
- Rujak ini hanya ada di beberapa daerah pedesaan di Kota Sampang,
olahannya sama dengan rujak pada umumnya kemudian ada tambahan mie dan
kuah dari Lontong mie yang disiramkan di atas rujak dan ada tambahan
bumbu dari petis yang dicairkan rujak ini tidak terlalu diminati oleh
sebagian masyarakat mungkin karena selain rujaknya berkuah dan rasanya
sedikit asing
- Masih banyak makanan khas yang lebih menggugah selera anda jika
berkunjung ke Kota Kami dan suguhan – suguhan eksotik lainnya….